Penjelasan Proses V Groove Bending
Last updated: 14 Apr 2025
69 Views
V Groove Bending adalah proses pembentukan logam di mana alur berbentuk "V" dibuat pada permukaan belakang material (biasanya logam lembaran), sebelum dilakukan pembengkokan. Proses ini memungkinkan pembentukan sudut tajam dengan radius tikungan kecil, bahkan pada material yang tebal, tanpa menyebabkan deformasi berlebih pada sisi luar.
Bagaimana Proses V Groove Bending Bekerja?
Penggrooving (Pengaluran)
- Sebuah alur berbentuk V dibuat di bagian belakang material menggunakan mesin khusus seperti V Grooving Machine
- Kedalaman dan lebar alur ditentukan berdasarkan ketebalan material dan sudut tekukan yang diinginkan
- Setelah alur dibuat, material ditekuk menggunakan press brake
- Karena adanya alur, gaya tekan yang dibutuhkan jauh lebih kecil, dan hasil tekukan menjadi lebih tajam dan bersih
- Hasil Tekukan Lebih Tajam Menciptakan sudut yang lebih kecil bahkan pada material tebal, mendekati sudut 90° sempurna
- Mengurangi Distorsi Menghindari efek perenggangan atau retakan pada permukaan luar material saat ditekuk
- Presisi Tinggi Sangat ideal untuk aplikasi arsitektural dan desain premium yang membutuhkan tampilan akhir yang presisi dan bersih
- Cocok untuk Material Khusus Umumnya digunakan pada stainless steel, aluminium, tembaga, dan logam dekoratif lainnya.
- Waktu Produksi Lebih Lama Karena ada dua proses (grooving + bending), waktu pengerjaan bisa lebih panjang dibanding tekukan biasa
- Material Menjadi Lebih Lemah di Area Groove Pengurangan ketebalan di area groove dapat mengurangi kekuatan struktural di titik tekuk
- Biaya Tambahan Dibutuhkan mesin dan tooling tambahan untuk proses grooving.
V Groove Bending adalah solusi ideal untuk mendapatkan hasil tekukan tajam, presisi, dan berkualitas tinggi terutama pada proyek arsitektural atau produk logam dekoratif. Meskipun memerlukan waktu dan biaya lebih, hasil estetik dan teknisnya sangat sepadan.
Related Content